Sunday, July 20, 2014

InilahTim Nasional Usia-23 Dinilai mulai Percaya Diri

Latihan Malam Timnas U-23 Pesepakbola Timnas U23 melakukan latihan malam hari di stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Sabtu (5/7). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/ss/Spt/1

Jakarta (ANTARA News) - Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso menilai anak asuhnya mulai percaya diri saat menghadapi tim besar meski akhirnya kalah 0-2 dari Lazio pada pertandingan uji coba di Stadion Comunale, Auronzo di Cadore, Italia, Minggu (20/17) malam. 


"Pemain mulai percaya diri dibandingkan saat menghadapi AS Roma. Yang jelas banyak pelajaran berharga yang didapat pada pertandingan tadi," kata Aji Santoso seperti yang dilansir oleh tim media PSSI, Senin pagi.

Saat menghadapi Lazio, kata dia, selain mulai percaya diri, semua pemain juga mulai tidak silau saat menghadapi nama-nama besar pemain lawan. Hal itu membuat pola permainan lebih terarah meski akhirnya belum mampu menciptakan gol.

Bahkan, kata dia, pada pertandingan uji coba kedua di Italia itu, semua pemain sudah mulai menampilkan gaya bermain sendiri, yaitu dengan bola-bola pendek dengan satu dua sentuhan. 

"Permainan anak-anak memang sudah ada peningkatan. Salah satu tujuan uji coba mulai didapat. Kami cukup puas dengan perkembangannya," kata mantan pelatih Persebaya Surabaya itu.

Mantan pemain nasional itu, menjelaskan saat menghadapi Lazio, pola permainan yang diperagakan oleh Manahati Lestusen dan kawan-kawan sesuai dengan arahan pelatih. Bahkan beberapa kali tekanan sempat dilakukan ke pertahanan Lazio.

Terbukti tim tuan rumah baru bisa menciptakan gol pada menit 15 lewat Bruno Pereirinha. Setelah kebobolan, pertahanan Timnas Garuda Muda lebih solid. Terbukti hingga babak pertama usai tidak ada lagi gol yang tercipta.

Lazio baru bisa menggandakan kedudukan pada menit 65. Giliran Filip Djordjevic yang mampu 
memperdayai penjaga gawang Persija Jakarta itu, setelah menuntaskan umpan Vinicius dari sisi kiri. Keunggulan itu bertahan hingga pertandingan usai.

"Sebenarnya kami juga banyak mendapat peluang. Tapi semuanya belum bisa dikonversi menjadi gol. Saya bangga dengan perjuangan mereka," kata pelatih asal Kepanjen Malang itu. 

Setelah melawan Lazio dan AS Roma, Timnas Garuda Muda dijadwalkan menghadapi tim asal Italia lainnya, yaitu Cagliari, Rabu (23/7). 

Aji mengaku saat pertandingan ketiga nanti akan menurunkan pemain yang selama ini belum mendapatkan kesempatan menunjukkan kemampuannya

Editor: Tasrief Tarmizi

Sumber ; Antara new

Wednesday, July 16, 2014

Inilah Wanita Paling "Hot" dalam Piala Dunia adalah Kekasih Goetze

Model lingerie, Ann-Kathrin Brommel, memberikan ucapan selamat kepada kekasihnya, Mario Gotze, usai laga final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brasil, Minggu (13/7/2014). Goetze mencetak gol Jerman yang menang 1-0 atas Argentina.

Rio de Janeiro, Brasil — Mario Goetze menjadi bintang Jerman karena dialah yang menentukan kesuksesan Der Panzer merengkuh gelar keempat Piala Dunia. Masuk sebagai pemain pengganti, Goetze membobol gawang Argentina pada menit ke-113, yang membuat Jerman menang 1-0 dalam laga final di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brasil, Minggu waktu setempat atau Senin (14/7/2014) dini hari WIB.

Seusai laga, semua pendukung Jerman bersukacita, tak terkecuali para kekasih dan istri para pemain (WAGs). Mereka hanyut dalam euforia tim besutan Joachim Loew itu, yang sudah menantikan selama 24 tahun untuk kembali menjadi juara setelah kali terakhir mengangkat trofi tersebut pada tahun 1990.



Penyerang Jerman, Mario Goetze, dan kekasihnya, Ann-Kathrin Broemmel, memegang trofi Piala Dunia 2014 dalam perayaan setelah Jerman menjadi juara usai kalahkan Argentina 1-0, Minggu (13/7/2014).
Di antara puluhan wanita cantik yang merupakan WAGs Jerman, ada satu sosok yang cukup menarik perhatian, yakni Ann Kathrin Brommel. Dia adalah kekasih Goetze, yang memeluk dan mencium kekasihnya dengan mesra karena bangga atas apa yang dilakukan pemain berusia 22 tahun tersebut.

Setelah itu, nama Ann Kathrin pun menjadi pembicaraan di Twitter, seperti dikutip dari 101 Great Goals. Banyak orang yang berusaha mencari tahu sepak terjang Ann Kathrin, yang merupakan model lingerie alias pakaian dalam.

"Goetze mencetak gol kemenangan pada final Piala Dunia dan pulang ke rumah dengan Ann Kathrin Brommel... dan Anda mengatakan kepadaku bahwa Tuhan tidak memiliki favorit," tulis pengguna akun @Nurshaun.


Penyerang Jerman, Mario Goetze, bersama kekasihnya, Ann-Kathrin Broemmel, merayakan keberhasilan Der Panzer menjuarai Piala Dunia 2014 usai menang 1-0 atas Argentina di final, Minggu (14/7/2014), di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brasil. Goetze mencetak gol kemenangan itu.
Sementara itu @sdmn mengatakan, "Hari ini dunia belajar tentang Ann Kathrin Brommel." 

Lain lagi dengan akun @natashaaarr, ia berkicau, "Bisakah kita semua menghargai bahwa Goetze dihibur oleh Ann Kathrin Brommel malam ini."

Sementara itu, akun @Charu_Kesh_Sek menulis, "Semua yang bukan pencinta reguler sepak bola tidak usah mencari Goetze di Google. Sebaliknya, googling nama pacarnya, Ann Kathrin Brommel. Anda akan tidur lebih nyenyak."

Nada pujian pun meluncur dari akun @Ahmadabadabadoo. Dia mengatakan, "Kekasih paling hot dalam final Piala Dunia jatuh ke teman wanita Mario Goetze, Ann Kathrin Brommel.
"


Baca juga :


Inilah Presiden FIFA Pun Kaget Messi Raih Golden Ball..

RIO DE JANEIRO,  — Presiden FIFA Sepp Blatter mengaku sempat kaget ketika mengetahui bahwa bintang tim nasional Argentina, Lionel Messi, meraih gelar Pemain Terbaik Piala Dunia 2014.

Messi terpilih sebagai yang terbaik karena dinilai bisa membawa Argentina sampai ke final dengan mencetak empat gol dan satuassist dalam tujuh laga. Namun, Messi gagal membuat Argentina juara karena takluk 0-1 dari Jerman di partai final.

"Saya sedikit terkejut ketika saya melihat Messi menjadi pemain terbaik dalam kompetisi ini,"
ungkap blatter seusai pertandingan final di Stadion Maracana. 

Messi sendiri tampak tidak terlalu bergembira dengan gelar tersebut. Hal itu terlihat dari ekspresi wajahnya ketika menerima trofi dari beberapa petinggi FIFA yang sama sekali tidak mengumbar senyuman
Messi kemudian mengatakan bahwa trofi Golden Ball itu memang tidak terlalu pentig. Bomber Barcelona itu pun mengaku sangat kecewa karena gagal membawa Argentina meraih gelar juara dunia. 

"Ini adalah kesempatan untuk memberikan kegembiraan untuk fans setelah semua kesedihan yang dirasakan selama ini. Golden Ball tidak penting. Yang kami semua inginkan hanyalah mengangkat piala," kata Messi.


Baca juga :

Tuesday, July 15, 2014

Inilah Maradona Pertanyakan Gelar Pemain Terbaik Milik Messi


Legenda Argentina itu menilai Messi tak pantas meraih gelar pemain terbaik Piala Dunia. (AFP/Daniel Garcia)
 Buenos Aires - Publik terus mempertanyakan keputusan FIFA memberi pengharagaan Pemain Terbaik Piala Dunia 2014 pada Lionel Messi. Publik menilai Messi tidak memperlihatkan bakat terbaiknya ketika membela Argentina di Piala Dunia tahun ini.

Pemain berusia 27 tahun itu memang mampu menorehkan empat gol dari tujuh pertandingan yang telah dilakoninya. Namun ia gagal membawa Argentina keluar sebagai juara. Bahkan saat di babak final, Senin (14/7/2014) dinihari WIB, Messi seolah tak berdaya menggempur tembok pertahanan Tim Panser Jerman.

Berbagai sindiran yang mengarah pada Messi akhirnya bermunculan. Bahkan legenda hidup sepak bola Argentina, Diego Armando Maradona ikut mengkritik penampilan Messi dan ia merasa pemain berjuluk 'La Pulga' tersebut tak pantas dihadiahi trofi Golden Ball 2014.

"Messi? jika bisa saya akan memberikannya surga. Tapi tidak benar jika seseorang memenangkan sesuatu yang seharusnya tidak didapat. Ini hanya strategi pemasaran. Ini tidak benar," ucap Maradona yang dilansir Marca. - See more at: http://bola.liputan6.com/read/2077822/maradona-pertanyakan-gelar-pemain-terbaik-milik-messi#sthash.IjMyLRZw.dp 
Messi sendiri mengaku tak puas mendapatkan gelar tersebut. Sebab baginya penghargaan Golden Ball tidak lebih baik dari trofi Piala Dunia.

"Golden Ball tidak penting. Yang saya inginkan adalah mengangkat piala, untuk membuat fans kami bersukacita," kata Messi yang dilansir Soccerway. 

Selain mengomentari Messi, Maradona juga menyinggung soal kegagalan Argentina di Piala Dunia tahun ini. Menurutnya, Argentina kalah karena lini belakang mereka kurang konsentrasi di akhir pertandingan.

"Saya kasihan pada negara saya sendiri. Gol Mario Gotze benar-benar menyakitkan," sesal Maradona.

"Saya rasa Argentina pantas menerima hukuman. Jerman menang karena kesalahpahaman di lini belakang Argentina," pungkasnya. (Van) 
Baca juga:

Inilah Penyebab Brasil Tertinggal dari Negara Eropa



Menezes, yang menggantikan Dunga setelah Piala Dunia 2010 sebelum posisinya digantikan Luiz Felipe Scolari pada 2012, mengatakan Brasil tak mampu mengandalkan kemapuan individu. "Kita tahu persis apa masalah kita, tetapi kita tidak tahu cara memperbaikinya atau kekurangan orang yang memiliki kemampuan untuk mencari jalan keluarnya," kata pelatih Corinthias ini kepada TV Esporte seperti dilansir Soccerway, Selasa (15/7/2014).
"Inilah kekurangan sepakbola Brasil, maka (jika kita berhasil menghapus masalah) kita pasti mampu mempertahankan manager lebih lama dan mengembangkan pemain, merupakan salah satu yang telah menurun drastis."
"Tingkat pemain kami saat ini secara teknis lebih buruk. Kontrol bola kami lebih buruk, sama seperti umpan, dan pemain terkadang bingung melakukan juggling dengan kemampuan untuk bermain bola, tetapi mereka berbeda," tambah Menezes. "Kami melihat bahwa sepakbola Eropa telah dikembangkan (dalam beberapa tahun terakhir), melakukan segala sesuatu lebih baik dari kita."
"Kami masih memiliki dribling, kemampuan murni dari individu berbakat, tapi kita tidak tahu bagaimana mengembangkan pemain seperti yang biasa kami lakukan di masa lalu. Itulah mengapa kita tertinggal," tutup Menezes. (Diaz Abraham)
Baca Juga:



Sunday, July 13, 2014

IniLlah Lagu Suporter Argentina yang Bikin Warga Brasil Geram


Fans Argentina menjelang final Piala Dunia 2014 antara Jerman dan Argentina di Stadion Maracana, io de Janeiro, Brazil, Minggu (13/7/2014).
Kompas ,jakarta — Sejak kalah dari semifinal, harga diri masyarakat Brasil seolah-olah telah hilang. Di mata dunia, tim Samba dipermalukan oleh Jerman, yang menghajarnya tanpa ampun 1-7.

Brasil benar-benar tidak ada apa-apanya di mata Argentina, yang lolos ke final melawan Jerman dalam pertandingan puncak Piala Dunia 2014.
Apalagi jika Argentina bisa menang dan mengangkat trofi di Maracana, maka habis sudah warga Brasil di-bully oleh pendukung fanatik Argentina.
Sesungguhnya pula, serangan dan hinaan sudah dilancarkan oleh ribuan pendukung La Albiceleste di Rio de Janeiro beberapa hari terakhir sejak semifinal berakhir. Sejak awal Piala Dunia bergulir, mereka juga membawa serta lagu bertajuk "Brasil, Decime Que Se Siente" yang berarti "Brasil, Katakan Padaku Bagaimana Rasanya".
Lagu yang iramanya dicomot dari lagu "Bad Moon Rising" milik Creedence Clearwater Revival ini benar-benar mengejek Brasil sejadi-jadinya.
Fans Argentina ini merasa seperti bos besar yang sedang pulang, sebuah ungkapan keangkuhan atas kehebatan Argentina yang berjaya di rumah Brasil. Piala Dunia ini tentu akan jadi kenangan manis yang tidak akan dilupakan Argentina bertahun-tahun ke depan.
Lagu itu juga menyinggung gol spektakuler yang diciptakan Claudio Caniggia (El Cani) pada Piala Dunia Italia 1990. Brasil juga diejek bahwa mereka terus menangis sejak kekalahan di Italia sampai sekarang.
Puncak kebanggaan Argentina atas Brasil (dan ini yang menjadi pemicu lahirnya permusuhan abadi di antara kedua negara) adalah ungkapan pada akhir lagu yang menegaskan bahwa Maradona lebih hebat dari Pele.
"Maradona es mas grande que Pele," teriak pendukung Argentina, sebelum menyanyikan lagi lagu itu berulang-ulang.
Menanggapi fenomena tersebut, Jacksen F Tiago, pelatih Persipura yang lahir di Rio, hanya menganggapnya sebagai guyonan. "Dan kalau Argentina menang, guyonan itu akan muncul sepanjang hidup mereka," katanya di Rio de Janeiro.
Lagu itu dinyanyikan beramai-ramai di banyak tempat, seakan Rio sedang dijajah Argentina. Pokoknya, kalau ada pendukung Argentina berkumpul, mereka akan menyanyikan lagu itu sambil berjingkrakan dan mengepalkan tangan.
Inilah lirik lagu persembahan Argentina untuk Brasil:
Brasil, decime que se siente
Tener en casa a tu papa
Seguro que aunque pasen los anos
Nunca lo vamos a olvidar
Que El Diego te gambeteo
El Cani te vacuno
Estas llorando desde Italia hasta hoy
A Messi lo vas a ver
La Copa nos va a traer
Maradona es mas grande que Pele
English version:
Brazil, tell me how it feels
To have your dad at home
It’s sure that even when years go by
We will never forget
That El Diego ‘did’ you
El Cani immunised you
You’ve been crying since Italy up until today
You’re going to see Messi
We’re going to bring the cup home
Maradona is greater than Pele
Keterangan:
Penulis saat ini tengah di Brasil melaporkan hiruk-pikuk Piala Dunia lewat program Remote Control Traveller dalam bentuk video dan artikel yang akan ditayangkan seleng. Pembaca dapat mengirimkan tantangan kepada penulis untuk menceritakan hal-hal menarik di luar pertandingan, seperti keunikan Brasil, tradisi sepak bola di Brasil, suasana nobar, potret para suporter, dan eksotismenya.
Sumber info : Kompas

Penulis:Iskandar Zulkarnaen



Inilah Jerman Keluar Sebagai Juara Piala Dunia 2014

Mario Goetze penentu kemenangan Jerman atas Argentina
Jerman keluar sebagai juara Piala Dunia 2014 usai mengalahkan Argentina di partai final yang berlangsung di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Senin (14/7) dini hari WIB. Gol semata wayang yang dicetak Mario Goetze pada menit ke-113 mengakhiri mimpi Argentina menjadi juara dan menyudahi mitos yang menyebut tim-tim Eropa tidak bisa menjadi juara saat Piala Dunia berlangsung di Benua Amerika.
Pada menit ke-20 Argentina mendapatkan peluang emas setelah Kroos melakukan kesalahan sehingga bola justru jatuh ke kaki Higuain yang berdiri bebas dan hanya tinggal berhadapan dengan Manuel Neuer. Namun, peluang emas tersebut gagal dimaksimalkan Higuain karena tembakan yang dilepaskannya masih melenceng.
Menit ke-30 Higuain berhasil membobol gawang Neuer usai mendapatkan umpan silang yang dilepaskan Lavezzi. Akan tetapi, wasit menganulir gol tersebut karena Higuain lebih dulu dalam posisi offside.

Andre Schurrle yang masuk menggantikan Cristoph Kramer karena cedera menciptakan peluang bagus pada menit ke-36. Pemain Chelsea ini mendapatkan ruang terbuka dan melepaskan tembakan tepat sasaran, namun mampu diantisipasi kiper Romero.
Peluang hampir mirip juga didapatkan Kroos pada menit ke-43. Berawal dari operan Mesut Oezil, Kroos melepaskan tendangan terarah, tapi tidak terlalu keras sehinga sanggup diredam Romero.
Pada masa tambahan waktu Jerman kembali mendapatkan peluang emas dari eksekusi sepak pojok yang dilepaskan Kroos. Benedikt Howedes mampu memenangi duel udara, tetapi tandukannya membentur tiang gawang dan dengan sigap diamankan Romero yang dibarengi keputusan wasit yang menyatakan Mueller juga sudah berada dalam posisi offside. Hingga jeda pertandingan pun tetap imbang 0-0.

Perpanjangan waktu

Tidak banyak peluang bagus yang tercipta di 15 menit pertama perpanjangan waktu. Jerman bermain sedikit lebih dominan.

Baru satu menit babak pertama perpanjangan waktu Schurrle mendapatkan peluang bagus usai menerima operan dari Oezil. Tendangan kaki kanan Schurrle masih sanggup dimentahkan Romero.

Peluang terbaik Argentina tercipta pada menit ke-97. Berawal dari umpan dari Marcos Rojo, Rodrigo Palacio mendapatkan kesempatan bagus mencetak gol. Keputusannya mencungkil bola setelah hanya tinggal berhadapan dengan Neuer tidak berbuah gol karena arah bola masih melebar.

Gol yang dinanti akhirnya tercipta pada menit ke-113. Schurrle melepaskan umpan silang dari sisi kiri serangan dan tepat mengarah ke Mario Goetze yang langsung mengontrol bola dengan dada, kemudian melepaskan tendangan kaki kiri tanpa sanggup dihentikan Romero.

Gol tersebut pun menjadikan Jerman memastikan keluar sebagai juara Piala Dunia 2014 karena hingga laga berakhir Argentina tidak mampu mencetak gol balasan. Jerman juga mengakhiri kutukan tim-tim Eropa tidak pernah menjadi juara saat Piala Dunia berlangsung di Benua Amerika.

Susunan pemain:

Jerman: Manuel Neuer; Benedikt Howedes, Mats Hummels, Philipp Lahm, Jerome Boateng; Cristoph Kramer (Andre Schurrle 32'), Bastian Schweinsteiger, Toni Kroos, Mesut Oezil (Per Mertesacker 120'); Miroslav Klose (Mario Goetze 88'), Thomas Mueller.

Argentina: Sergio Romero; Ezequiel Garay, Pablo Zabaleta, Martin Demichelis, Marcos Rojo; Lucas Biglia, Enzo Perez (Fernando Gago 86'), Lionel Messi, Javier Mascherano, Ezequiel Lavezzi (Sergio Aguero 46'); Gonzalo Higuain (Rodrigo Palacio 77')
Baca Juga :
israel menolak hentikan operasi di jalur gaza.
inilah5 faktor yang membuat argentina 
inilah pm israel tak ada tekanan 

Inilah Statistik Babak Pertama Jerman Vs Argentina

Laga final Piala Dunia 2014 antara Jerman melawan Argentina akan dihelat di Estadio Maracana, Rio de Janeiro, Minggu (13/7/2014).
RIO DE JANEIRO,  - Laga final Piala Dunia 2014 mempertemukan Jerman melawan Argentina di Estadio Maracana, Rio de Janeiro, Minggu (13/7/2014).

Pada babak pertama, skor pertandingan masih imbang 0-0. Berikut ini adalah statistik pertandingan pada paruh pertama.

Penguasaan bola:
Jerman 63, Argentina 37

Serangan berbahaya:
Jerman 22,  Argentina 6

Jumlah tembakan:
Jerman 3, Argentina 3

Tembakan akurat:
Jerman 3, Argentina 1

Tembakan melenceng:
Jerman 0, Argentina 2

Blok:
Jerman 1, Argentina 1

Penyelamatan kiper:
Jerman 2, Argentina 0

Mengamankan pertahanan:
Jerman 4, Argentina 4

Umpan sukses:
Jerman 275, Argentina 97

Jumlah umpan silang:
Jerman 7, Argentina 5

Tendangan penjuru:
Jerman 3, Argentina 2

Offside:
Jerman 2, Argentina 1

Tendangan bebas:
Jerman 5, Argentina 8

Kartu kuning:
Jerman 2, Argentina 0

Kar tu merah:
Jerman 0, Argentina 0

baca juga :

Saturday, July 12, 2014

Inilah Kandidat Pahlawan Jerman dan Argentina di Final Piala Dunia 2014

Prediksi Jerman vs Argentina (Liputan6.com/Sanga
 Jakarta Oleh: Pandu Febrianto
Duel dua final Piala Dunia antara Jerman vs Argentina selalu meninggalkan cerita heroik dari pahlawan masing-masing kedua kubu. Pada partai pamungkas Piala Dunia 1986, kendati tidak mencetak gol, Diego Armando Maradona tampil sebagai bintang.
Pemain mungil itu memberikan assist pada Jorge Burruchaga menit 84 untuk mencetak gol penentu kemenangan "Tim Tango" dengan skor 3-2.
Empat tahun kemudian,  dua kutub raksasa sepakbola dunia itu kembali bersua di final Piala Dunia 1990 Italia.  Jerman yang saat itu ditangani Franz Beckenbeuer memetik kemenangan tipis 1-0. Gol Jerman dicetak Andreas Brehme melalui titik putih di menit 85. Hukuman untuk Argentina diberikan setelah Roberto Sensini melanggar Rudi Voeller. Tidak ada gol tercipta hingga peluit panjang dibunyikan. Jerman keluar sebagai pemenang.
Kini, 24 tahun berlalu Jerman dan Argentina kembali dipertemukan di final Piala Dunia 2014. Pantas ditunggu siapa pahlawan dalam pertandingan di Maracana, Minggu 13 Juli 2014 atau Senin dinihari WIB.
Blog terkait :

 

Inilah 5 Alasan Jerman Bisa Menyabet Gelar Juara Dunia

Pelatih Timnas Jerman, Joachim Loew (tengah) memimpin langsung sesi latihan Der Panzer jelang berlaga melawan Brasil di Stadion Mineirao, Belo Horizonte (7/7/2014). (REUTERS/Leonhard Foeg


Jerman memastikan diri menjadi finalis Piala Dunia 2014. Diprediksi bakal menemui kesulitan saat menghadapi tuan rumah Brasil, "Tim Panser" justru memetik kemenangan mudah. Tim besutan Joachim Loew itu mengatasi perlawanan Brasil dengan skor 7-1. Rekor kemenangan dengan skor terbesar di partai semifinal sepanjang sejarah Piala Dunia.
Menarik perjalanan Jerman dari mulai babak penyisihan grup sampai final, langkah "Tim Panser" terbilang mulus. Sejauh ini, Thomas Mueller dan kawan-kawan belum terkalahkan. Jerman hanya sekali bermain imbang 2-2 melawan Ghana di grup G. 
Dilansir dari ABC.net, berikut faktor pendukung, Jerman pantas dijagokan keluar sebagai juara dunia 2014, sekaligus merebut juara dunia untuk ke-4 kalinya.
Baca Juga:
Inilah israel tak ada pengganti
inilah-5-faktoryang-membuat-argentina 

Inilah PM Israel: Tak Ada Tekanan Internasional Cegah Kita Gempur Gaza


PM Palestina Benjamin Netanyahu (Haaretz.com)
Liputan.com, Tel Aviv - Pejabat tinggi Hak Asasi Manusia PBB telah menyerukan penyelidikan atas serangan udara Israel di Gaza, dengan alasan bahwa penargetan rumah warga Palestina - yang mengakibatkan tingginya angka kematian di antara warga sipil, terutama anak-anak - bisa melanggar hukum internasional.

Peringatan dari Navi Pillay, Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia itu datang pada hari kelima pengeboman Israel ke Jalur Gaza dan serangan roket militan Islam ke wilayah Israel.

Sejauh ini, lebih 100 warga Gaza telah tewas, kebanyakan warga sipil. Termasuk sedikitnya 23 anak-anak. Lebih dari 670 orang terluka. Saat ini belum ada korban jiwa Israel.

Pillay mengatakan, pihaknya telah menerima laporan menyedihkan yang menyebut banyak korban sipil, termasuk anak-anak terjadi akibat dari serangan Israel ke rumah di Gaza. "Laporan tersebut menimbulkan keraguan serius tentang apakah serangan Israel telah sesuai dengan hukum kemanusiaan internasional dan hukum hak asasi manusia internasional," kata Pillay dikutip Guardian, Sabtu (12/7/2014).

Pillay menambahkan bahwa penembakan roket dari Gaza ke Israel juga merupakan pelanggaran.

"Setiap dugaan pelanggaran hukum internasional harus segera independen, menyeluruh dan efektif diselidiki dengan maksud untuk menjamin keadilan dan reparasi bagi para korban," jelasnya.

Namun, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan pemerintahannya tak akan mendengarkan kritik dari luar negeri. Pihaknya menolak untuk mengesampingkan serangan darat dan bersumpah akan ada serangan udara lagi. Netanyahu menegaskan Israel akan terus membombardir Jalur Gaza. 

"Tidak ada tekanan internasional akan mencegah kita dari bertindak dengan segala kekuatan," kata Netanyahu.

Dia mengaku telah melakukan komunikasi dengan beberapa pemimpin dunia dalam beberapa hari terakhir, termasuk Presiden AS Barack Obama dan kepala pemerintahan Eropa.

Netanyahu mengklaim pesawat-pesawat Israel dan drone telah menyerang lebih dari 1.000 sasaran di Gaza sejauh minggu ini. Bahkan dia mengatakan "Masih akan ada sasaran lagi."

Israel, kata dia, telah menyerang Gaza sebanyak dua kali dengan yang digunakan pada serangan terakhir pada 2012 lalu. Ia pun tak mengesampingkan untuk melakukan serangan darat. 

"Kami menimbang semua kemungkinan dan mempersiapkan segala kemungkinan," ucap dia.

Israel dilaporkan telah terkena 809 roket dan mortir dari Gaza. Sementara tidak ada yang tewas. Menurut laporan media lokal, 9 warga sipil Israel sejauh ini telah terluka dalam berebut untuk berlindung setelah sirene serangan udara.

Sementara kondisi di Gaza, seperti penuturan Jens Laerke, juru bicara Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), "Lebih dari 340 unit rumah di Gaza telah rusak parah atau hancur Akibatnya, lebih dari 2.000 orang telah mengungsi". (Ans)

Inilah Jokowi Sebut Israel Lakukan Pembunuhan Massal di Jalur Gaza

Jokowi Sebut Israel Lakukan Pembunuhan Massal di Jalur Gaza
Jakarta, Seruu. - Jokowi menyatakan kecaman keras dan keprihatin atas situasi di Gaza , Palestina akibat dari serangan Israel yang membabi buta. Dalam konferensi pers di Posko Pemenangan jalan cemara, Menteng, Jakarta Pusat Kamis (10/7/2014).
- See more at: http://utama.seruu.com/read/2014/07/10/221023/jokowi-sebut-israel-lakukan-pembunuhan-massal-di-jalur-gaza#sthash.OBZvyIcm.dpuf
"Serangan Israel ke Jalur Gaza yang telah menewaskan puluhan warga sipil di Palestina dan ratusan lainnya yang luka-luka merupakan pelanggaran terhadap hak-hak asasi manusia, dan situasi di Jalur Gaza sangat amat memprihatinkan karena telah terjadi pembunuhan massal," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan, Palestina memiliki arti penting bagi republik ini. Negara itu termasuk salah satu negara pertama yang mengakui kedaulatan Indonesia sebagai suatu negara merdeka.

"Memiliki arti yang penting, Palestina termasuk negara di Liga Arab yang mengakui kemerdekaan Indonesia," ujarnya.

Presiden terpilih versi hitung cepat 8 lembaga survei dan media tersebut mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk segera menindaklanjuti serangan Israel atas Palestina tersebut. Sementara dirinya juga tak akan tinggal diam. Jokowi berjanji bakal bertemu dengan Dubes Palestina di Indonesia Fariz N Mehdawi untuk menyatakan dukungannya.
- See more at: http://utama.seruu.com/read/2014/07/10/221023/jokowi-sebut-israel-lakukan-pembunuhan-massal-di-jalur-gaza#sthash.OBZvyIcm.dpuf
"Kami meminta dengan hormat dan memberikan dukungan pada Pak SBY untuk membela secara aktif Palestina di forum-forum internasional."

"Saya akan bertemu dengan Dubes Palestina di Indonesia untuk menyampaikan dukungan langsung pada Palestina dan mengecam serangan Israel ke Gaza," pungkas Jokowi. Militer Israel sejauh ini telah menargetkan 230 titik, yang mereka klaim sebagai markas Hamas dan menembakkan hampir 600 roket dalam operasi 'Protective Edge'.

Jumlah korban jiwa hingga Rabu kemarin meningkat, setidaknya 63 orang tewas -- termasuk perempuan dan anak-anak -- di Gaza dan 400 lainnya terluka.

Di sisi lain, militan terus menembakkan roket ke wilayah Israel, ke Yerusalem, Tel Aviv, juga Hadera, yang berjarak 116 kilometer di utara Jalur Gaza.

Israel mengerahkan ribuan pasukan di sepanjang perbatasan Gaza menjelang kemungkinan invasi darat, yang akan menuntut lebih banyak nyawa. [musashi].

Baca juga :

Inilah 5 Faktor Yang Membuat Argentina Bisa Mengalahkan Jerman

Dua gol berhasil dilesakkan Lionel Messi (Argentina - kiri) ke gawang timnas Nigeria saat berlaga di laga penutup penyisihan Piala Dunia 2014 Grup F di Stadion Beira Rio, Porto Alegre, Brasil, (25/6/2014). (REUTERS/Edgard Garrido)
Liputan, Sama seperti kubu Jerman, Argentina memiliki misi khusus di partai puncak Piala Dunia 2014. "Tim Tango" mengusung  misi balas dendam 24 tahun lalu. Di final Piala Dunia 1990,  Jerman yang saat itu ditangani Franz Beckenbauer mengalahkan Argentina dengan skor tipis 1-0 melalui penalti kontroversial pemain bertahan Andreas Brehme.

Perjalanan Argentina menuju partai puncak bukan tanpa kerikil. Tim asuhan Sabella ini kurang menunjukan potensi besar yang dimiliki setiap pemainnya. Performa Argentina dinilai tidak seindah beberapa tahun silam serta monoton karena terlalu mengandalkan sosok Lionel Messi dalam merancang serangan.

Mampukah Argentina mengalahkan Jerman di final Piala Dunia? inilah 5 alasan mengapa Argentina mampu mengalahkan Jerman di partai puncak Piala Dunia 2014 Brasil.
Baca Juga

Friday, July 11, 2014

Israel Menolak Hentikan Operasi di Jalur Gaza

Liputan Jakarta - Israel akan mengabaikan tekanan asing yang meminta penghentian operasi militer di Jalur Gaza, Palestina. Demikian dikatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Ia mengatakan Israel sudah menyerang lebih dari 1.000 sasaran di Gaza sejak Selasa lalu dan menggunakan kekuatan dengan skala 2 kali lebih besar dari operasi serupa yang dilancarkan pada 2012.

PM Netanyahu juga mengatakan pembicaraan melalui telepon dengan Presiden Barack Obama dan Kanselir Jerman Angela Merkel berlangsung positif. Namun ia menegaskan tidak ada yang bisa mencegah Israel.

"Tidak akan ada tekanan internasional yang bisa mencegah Israel menggunakan kekuatan," ujarnya seperti dilansir BBC, Sabtu (12/7/2014).

Tapi, Komisioner PBB untuk masalah HAM, Navi Pillay mengatakan ada keraguan yang sangat besar apakah operasi militer Israel sesuai dengan hukum internasional yang melarang mereka menjadikan warga sipil sebagai sasaran.

"Kami menerima berbagai laporan sudah jatuh banyak korban sipil, termasuk anak-anak, sebagai akibat dari serangan terhadap rumah-rumah warga," kata Pilay.

Israel berulang kali mengatakan bahwa mereka mencoba untuk menghindari korban di pihak warga sipil, namun kelompok-kelompok militan sering menyembunyikan aset militer di permukiman warga sipil.

Sumber-sumber Palestina mengatakan lebih dari 100 orang tewas di Gaza sejak Israel melancarkan serangan udara. Sementara itu kelompok-kelompok militan di Gaza melanjutkan penembakan roket ke Israel yang menyebabkan kerusakan dan sejumlah orang mengalami luka-luka.

Daftar Situs Israel yang Bakal Jadi Korban #OpSaveGaza


Jakarta - Komunitas peretas dunia yang dimotori oleh kelompok hacker AnonGhost dilaporkan bersiap menggelar serangan cyber ke Israel dengan sandi operasi #OpSaveGaza. Berdasarkan sebuah video yang diposting via YouTube, kelompok hacker AnonGhost meminta semua hacker, organisasi hak asasi manusia, dan aktivis di seluruh dunia untuk bersatu dalam gerakan #OpSaveGaza.

Tak hanya itu, menurut pantauan tim Tekno Liputan6, melalui linimasa Twitter kelompok AnonGhost juga sudah merilis daftar target situs-situs asal Israel yang akan mereka serang. Sontak apresiasi dan dukungan masyarakat Twitter pun mengalir deras untuk AnonGhost. 

Kelompok hacker Anonghost mem-posting daftar target situs Israel yang akan diserang melalui alamat website www.justpaste.it/2cnq. Dari sekian banyak situs yang ditargetkan, terdapat sejumlah target prioritas yang terdiri dari situs bank lokal, situs pemerintahan, serta portal berita asal Israel.

Berikut adalah sebagian daftar situs asal Israel yang ditargetkan menjadi korban serangan #OpSaveGaza :

www.bankhapoalim.co.ilwww.leumi.co.ilwww.bankjerusalem.co.ilWww.fibi.co.ilwww.discountbank.netwww.mercantile.co.ilwww.bankmassad.co.ilwww.bankisrael.gov.ilwww.bankotsar.co.ilwww.pagi.co.ilwww.bank-yahav.co.ilwww.mizrahi-tefahot.co.ilwww.israelpost.co.ilwww.u-bank.netwww.unionbank.co.ilwww.yashirleumi.co.il
Serangan #OpSaveGaza sendiri dijadwalkan akan digelar hari ini, Jumat 11 Juli 2014. Menurut rumor yang beredar di linimasa Twitter, serangan ini akan berlangsung tepat pada pukul 16.00 WIB. - See more at: http://tekno.liputan6.com/read/2076436/ini-daftar-situs-israel-yang-bakal-jadi-korban-opsavegaza#sthash.61udcVcJ.dpuf,